Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu RI bersama Bawaslu Cianjur Gelar Sosialisasi Tatap Muka Dengan Kelompok Masyarakat Rentan

CIANJUR-BAWASLUCIANJUR – Ratusan kaum Penyandang Disabilitas Cianjur mengikuti kegiatan sosialisasi tatap muka tentang Pemilu
yang digelar Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI bersama Bawaslu Cianjur bertempat diballroom teratai lantai 3 tower C Hotel Palace Cipanas, Cianjur. Senin (23/12/2019) malam.

Kegiatan tersebut dihadiri Koordinator Divisi Penyelesaian Sengketa Badan Pengawas Pemilu RI, Rahmat Bagja, Komisioner Bawaslu Jawa barat, Zaki Hilmi, Ketua Bawaslu Cianjur Usep Agus Zawari serta anggota bawaslu cianjur.

Koordinator Divisi Penyelesaian Sengketa Bawaslu RI, Rahmat Bagja, mengatakan bahwa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 rawan netralitas ASN. Kerawanan tersebut akan muncul lantaran banyak calon petahana (incumbent) yang bakal maju jadi kandidat.

“Kerawanan ini akan muncul karena sering terjadi mobilisasi massa oleh pejabat yang memiliki kebijakan, khususnya teritorial seperti kepala dinas, camat, dan kepala desa,” ujar Rahmat

Rahmat menjelaskan, untuk mengantisipasi kerawanan tersebut, para ASN harus betul-betul diawasi, termasuk para pejabat ASN di Kabupaten Cianjur. “Ya, ASN di Kabupaten Cianjur harus betul-betul diawasi karena kemungkinan pejabat petahana (Plt Bupati Cianjur) akan ikut mencalonkan diri,” kata Rahmat.

Selain itu, kata Rahmat, antisipasi juga dilakukan dengan mengawasi penyelenggara. Sebab, faktor kerawanan juga ada di penyelenggara pilkada.

“Pengawasan harus dilakukan juga terhadap penyelenggara, apakah sudah melakukan pekerjaannya secara netral atau tidak,” Pungkasnya.

Tag
Berita